Pengertian Sosiologi (Artikel Lengkap)

Sosiologi adalah studi tentang perilaku sosial atau masyarakat, termasuk asal mula, pengembangan, organisasi, jejaring, dan institusi. Ilmu ini merupakan ilmu sosial yang menggunakan berbagai metode penelitian empiris dan analisa kritis untuk mengembangkan kerangka tubuh pengetahuan tentang tatanan sosial, gangguan sosial, dan perubahan sosial. Dalam bahasa Inggris, sosiologi disebut sociology.

Pengertian Sosiologi

1. Asal Mula Kata Sosiologi

Etimologi kata sosiologi merupakan kata serapan dari bahasa Inggris sociology yang berasal dari campuran bahasa Latin dan Yunani. Yakni kata Latin socius yang berarti "teman", dan dengan akhiran -logy yang merupakan kata Yunani -λογία yang berarti "ilmu tentang ..." yang berasal dari kata λόγος, lógos yang berarti "pengetahuan". Jadi, secara harfiah "sosiologi" berarti "ilmu tentang teman".

Istilah tersebut pertama kali diciptakan pada tahun 1780 oleh seorang pengarang esai Perancis Emmanuel-Joseph Sieyès (1748-1836) dalam sebuah naskah yang tidak diterbitkan. Sosiologi kemudian didefinisikan oleh seorang filsuf sains Perancis Auguste Comte (1798-1857) pada tahun 1838. Comte menggunakan istilah ini untuk mendeskripsikan cara baru untuk melihat masyarakat.

2. Arti Kata Sosiologi

Berikut adalah arti kata sosiologi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI):

Sosiologi merupakan nomina (kata benda) yang berarti pengetahuan atau ilmu tentang sifat, perilaku, dan perkembangan masyarakat; ilmu tentang struktur sosial, proses sosial, dan perubahannya.

3. Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Berikut adalah beberapa pengertian sosiologi menurut para ahli sosiologi:

  1. Menurut Auguste Comte, sosiologi adalah suatu studi positif tentang hukum-hukum dasar dari berbagai gejala sosial yang dibedakan menjadi sosiologi statis dan sosiologi dinamis.
  2. Menurut Pitirim A. Sorokin, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala non sosial, dan ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial.
  3. Menurut Soerjono Soekanto, sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatian pada segi-segi kemasyarakatan yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola-pola umum kehidupan masyarakat.
  4. Menurut Koentjaraningrat, sosiologi adalah suatu proses yaitu proses belajar kebudayaan dalam hubungan dengan sistem sosial.
4. Pengertian Sosiologi Secara Umum

Secara umum, sosiologi berarti ilmu pengetahuan tentang masyarakat yang mempunyai hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya.

5. Perbedaan Sosiologi dan Antropologi

Antropologi, meskipun hampir sama dengan sosiologi, kedua bidang ilmu sosial ini memiliki beberapa perbedaan. Antropologi objek kajiannya adalah budaya yang ada dalam masyarakat, sedangkan objek kajian sosiologi adalah masyarakat itu sendiri. Antropologi mempelajari individu sebagai bagian dari masyarakat dan peranannya di dalam masyarakat, sedangkan sosiologi mempelajari masyarakat baik itu sistem, interaksi, dan permasalahannya.

No comments:

Post a Comment