Perut atau abdomen adalah bagian tubuh manusia antara dada (toraks) dan panggul. Wilayah yang ditempati oleh perut disebut rongga perut. Perut berisi sebagian besar organ tubular dari saluran pencernaan, serta beberapa organ lain. Bagian dalam rongga perut dikelilingi oleh membran yang disebut peritoneum yang juga dapat menutupi sisi organ tertentu yang menghadap dinding perut. Berikut adalah organ-organ tubuh bagian dalam perut manusia:
Baca juga: 8 Organ Tubuh Manusia Beserta Fungsinya
1. Lambung
Lambung adalah organ berongga berotot di saluran pencernaan manusia. Fungsi lambung vital bagi sistem pencernaan yakni terlibat dalam fase pencernaan setelah fase mengunyah. Lambung mensekresi enzim pencernaan dan asam klorida untuk mendukung pencernaan makanan. Sfingter pilorus mengendalikan perjalanan sebagian makanan yang sudah dicerna (disebut kimus) dari lambung ke duodenum.
2. Usus Halus
Usus halus adalah bagian saluran pencernaan antara lambung dan usus besar. Disinilah terjadi sebagian besar penyerapan (absorpsi) sari-sari makanan terjadi. Usus halus terbagi menjadi tiga bagian yaitu duodenum (usus dua belas jari), jejunum, dan ileum. Usus dua belas jari adalah bagian paling pendek dalam usus halus dan merupakan tempat persiapan absorpsi dimulai. Usus dua belas jari juga menerima empedu dan getah pankreas, yang dikendalikan oleh sfingter oddi. Fungsi utama dari usus halus adalah penyerapan nutrisi dan mineral dari makanan dengan tonjolan kecil yang disebut villi. Villi terdapat di jejunum dan ileum.
3. Usus Besar
Usus besar adalah bagian terakhir dari saluran pencernaan. Usus besar menyerap air dan membuang limbah pencernaan dalam bentuk kotoran (feses). Usus besar juga berperan dalam pembusukan makanan dengan bantuan bakteri E.coli. Rata-rata manusia memiliki usus besar dengan panjang 1,5 meter.
4. Hati (Liver)
Hati adalah organ yang mendetoksifikasi berbagai metabolit, mensintesis protein, dan menghasilkan biokimia yang diperlukan untuk pencernaan. Pada manusia, hati terletak di kanan atas perut, di bawah diafragma. Fungsi lain hati adalah untuk mengatur penyimpanan glikogen, perombakan sel darah merah, dan produksi hormon.
5. Kantung Empedu
Kantong empedu adalah organ berongga berukuran kecil tempat empedu disimpan sebelum dilepaskan ke usus halus. Bentuk kantong empedu mirip buah pir dan terletak di bawah hati. Empedu berasal dari hati yang merupakan hasil perombakan sel darah merah. Empedu digunakan untuk membantu pencernaan lemak.
6. Pankreas
Pankreas adalah organ kelenjar dalam sistem pencernaan dan sistem endokrin yang terletak di belakang perut. Pankreas merupakan kelenjar endokrin yang menghasilkan beberapa hormon penting seperti insulin, glukagon, somatostatin, dan polipeptida. Semua hormon tersebut diedarkan melalui darah. Pankreas juga merupakan organ pencernaan yang mengeluarkan getah pankreas yang mengandung bikarbonat dan enzim-enzim pencernaan.
7. Ginjal
Ginjal adalah sepasang organ berbentuk seperti kacang yang ditemukan di bagian belakang rongga perut di ruang retroperitoneal. Ginjal menerima darah dari arteri ginjal dan keluar melalui vena ginjal. Setiap ginjal melekat pada ureter yang merupakan saluran pembawa urine yang dihasilkan ginjal ke kandung kemih. Fungsi ginjal adalah untuk menyaring darah dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
8. Limpa
Limpa adalah organ berwarna ungu yang terletak di bawah kiri diafragma (atau kuadran kiri atas perut) dan memiliki permukaan cembung. Limpa berperan penting untuk menghilangkan sel-sel darah merah yang sudah tua, sebagai sistem kekebalan tubuh, dan menyimpan cadangan darah. Limpa mensintesis antibodi yang berfungsi untuk menghilangkan bakteri.
No comments:
Post a Comment